" Assallamualaikum and welcome to my blog ^_^ "



Kamis, 07 Juli 2011

Mendadak Dagang



Melakukan perjalanan ke kampung halaman kakek ?? Alhamdulillah !

Akhirnya tercapai juga keinginanku untuk melihat dan mengenal kampung asal kakek. Sebuah kampung di sebuah Kabupaten yang bernama Buol. Mungkin tak ada yang istimewa disana, tapi rasa penasaranlah yang telah membuatku ingin kesana.Dan itu terlaksana karena ada saudara sepupuku yang akan menikah. Dia mengundang kami dan berharap kami bisa menghadirinya. Apalagi ?? semuanya klop dan tepat pada waktunya, ada keinginan dan ada jalan juga ada alasan.

Maka perjalanan pun dimulai dan ternyata butuh waktu belasan jam lamanya untuk bisa sampai di tujuan. Aku menikmati perjalanan ini meski rasa capek begitu mendera karena harus duduk selama berjam-jam. Namun ketika sudah hampir memasuki ibukota kabupaten, perjalanan kami harus terhenti dikarenakan adanya pekerjaan perbaikan jalan sehingga semua kendaraan harus berhenti dan istrahat selama beberapa jam. Maka dengan sedikit rasa agak kesal karena harus bertahan lagi dengan rasa tak nyaman dan lelah, kami pun turun dari mobil untuk istrahat atau sekedar meluruskan kaki yang penat. Yah mau apalagi, aku mencoba menikmati saja suasana yang ada. 

Begitu turun dari mobil ternyata di sepanjang sisi jalan tempat kami berhenti, berjejeran para penjaja makanan, mulai dari jenis cemilan, minuman ringan, nasi kuning, mie instan dan beberapa jenis lagi. Lumayan buat pengganjal perut dan pengalih rasa kantuk dan lelah yang kami rasakan. Akupun mulai menikmati makananku sambil mengamati sekelilingku dengan seksama. Tiba-tiba aku seperti terinspirasi oleh situasi sekitar, akupun langsung mengambil HP dan mulai mengabadikan suasana itu melalui kamera handphoneku.

Munculnya warung-warung dadakan di lokasi-lokasi pekerjaan perbaikan jalan bukan merupakan sesuatu yang baru. Masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi pekerjaan jalan, dimanapun itu, biasanya cepat mengantisipasi situasi, membaca peluang ekonomi yang tercipta yang bersifat musiman itu. Dan kebanyakan penjaja makanan tersebut adalah para ibu, warga setempat yang terkadang juga membawa serta pula anak-anak mereka. Ada peluang pasar, yaitu para pekerja di lokasi dan juga para pengguna jalan yang harus berhenti sementara sambil menunggu pelaksanaan pekerjaan perbaikan jalan tersebut. Maka geliat ekonomi pun tercipta meski tak bersifat menetap untuk seterusnya tetapi lumayan sedikit membantu para suami mereka untuk mengebulkan asap dapur. 

Dan justru cuma hal itulah yang menarik hatiku untuk mempostingnya. ke dalam tulisan. Bukan tentang pengalamanku dan situasi di kampung kakek. Yah mungkin di kesempatan lainnya baru aku akan mempostingnya. Dan inilah potret situasi yang sempat ku abadikan tersebut.


semangat menata dagangan

bersama menjemput rezeki
aneka jenis dagangan

buah-buahan pun tersedia

 istirahat dulu sambil menikmati aneka dagangan







pekerjaan perbaikan jalan








***************************************




Tulisan & Foto : Koleksi Pribadi Februari 2011
                      

Related Posts by Categories

Tidak ada komentar:

Posting Komentar