Surat dari seorang penjual buah kepada pacarnya :
" Wajahmu memang MANGGIS, watakmu juga MELONkolis, tapi hatiku NANAS karena cemburu, SIRSAK napasku, hatiku ANGGUR lebur, ini DELIMA dalam hidupku. Memang ini juga SALAKku, jarang APEL di malam minggu. Ya Tuhan mohon BELIMBING-Mu, kalo memang perPISANGan yang terbaik untukku, SEMANGKA dia bahagia dengan yang lain,,,,SAWOnara !!!"
dari : DURIANto
Surat balasan dari pacarnya yang ternyata seorang penjual sayur :
" Membalas KENTANG suratmu itu, BROKOLI sudah kubilang, jangan tiap datang rambutmu selalu KUCAI, JAGUNGmu gak pernah dicukur, disuruh datang malam minggu ehh nongolnya hari LABU, ditambah kondisi keuanganmu yang makin hari makin PARE, mau nelpon aku aja mesti ke WORTEL. Terus TERONG aja cintaku padamu sudah lama TOMAT, jangan KANGKUNG aku lagi, CABE deehhh !!!"